Sabtu, 27 September 2014

DAKWAH NABI MUHAMMAD S.A.W.















          Perhatikan suasana Kota Mekkah (al-Makkah al-Mukarramah). Di kota ini, adalah tempat lahirnya seorang rasul bernama Muhammad saw. Dialah sosok manusia yang setiap kata yang terucap, gerak, dan langkah hidupnya, serta pemikirannya telah menjadi teladan bagi setiap muslim. Pada catatan ini, kita akan mempelajari tentang Dakwah Nabi Muhammad saw.

A. KERASULAN NABI MUHAMMAD Saw. DAN MISI-MISINYA
1. Muhammad diangkat Menjadi Rasul
          Muhammad pada saat itu berusia 40 tahun. Ketika ia sedang dalam keadaan tidur dalam gua hira, datanglah malaikat yang membawa sehelai lembaran kertas yang berisi surat al-Alaq ayat 1-5. Muhammad kemudian mengucapkan bacaan tersebut dan malaikat pun pergi. Saat itu sekaligus merupakan pertanda beliau diangkat menjadi rasul.
2. Misi-Misi Rasulullah
          Sebagai seorang rasul, Nabi Muhammad memiliki misi-misi tertentu yang harus disampaikan kepada umatnya. Misi-misi Rasulullah yaitu sebagai berikut.
1. Mengajak Umat Manusia Untuk Menyembah Allah.
2. Menyempurnakan Akhlak Umat Manusia.
3. Pembawa Kedamaian dan Kesejahteraan.
4. Menghapus Karta Sosial.
B. PERJUANGAN NABI MUHAMMAD Saw. DALAM BERDAKWAH
1. Dakwah Kepada Keluarga
          Dari pihak keluarga, orang yang pertama kali masuk Islam adalah Khadijah, istri tercinta beliau. Selanjutnya, Ali bin Abi Talib, yaitu anak dari pamannya pada saat itu masih belia. Selanjutnya Zaid bin Harisah adalah bekas budak Nabi Muhammad yang diberikan oleh istrinya saat hari pernikahan. Ia dimerdekakan dan dijadikan anak angkat.
2. Dakwah Kepada Para Sahabat
          Dari kalangan sahabat yang pertama kali diajak untuk menerima ajaran islam adalah Attiq bin Usman atau Abu Bakar. Orang yang berasal dari kabilah Tai mini dikenal memiliki kepribadian yang baik oleh masyarakatnya.
          Selanjutnya, Abu Bakar pun mengajak kepada sahabat-sahabat lainnya, yaitu Usman bin Affan, Abdurrahman bin Auf, Talhah bin Ubaidillah, Sa’d bin Abi Waqqas, dan Zubair bin al-Awwam.
3. Dakwah Kepada Masyarakat Luas
          Dakwah Islam dimulai dengan cara sembunyi-sembunyi dan terbatas kepada anggota keluarga dan sahabat terdekatnya. Dakwah dilanjutkan dengan cara terang-terangan. Dakwah secara terang-terangan dimulai pada tahun 615 Masehi atau tahun ketiga kerasulan.
          Untuk melindungi kaum muslim, Rasulullah memerintahkan kaum muslimin untuk berhijrah ke Habsyi yang dilakukan dengan dua tahap. Kaum Quraisy berusaha menghalangi dakwah Rasulullah dengan cara melakukan pemboikotan. Mereka membuat perjanjian sepihak yang sangat merugikan kaum muslim, yaitu melarang kepada penduduk Quraisy untuk menikah, berdagang, dan menjalin hubungan lainnya dengan Bani Hasyim dan Bani Muttalib.
C. MENELADANI PERJUANGAN NABI MUHAMMAD Saw.
          Cara kita meneladani perjuangan Nabi Muhammad saw. dan para sahabat perlu melakukan hal-hal berikut ini yaitu :
1. Mengimani Kerasulan Muhammad
2. Melanjutkan misi-misi Rasulullah
3. Tidak mudah menyerah dalam berdakwah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar